Ketua Fraksi PDI-Perjuangan Paparkan Empat Fungsi Pancasila dan Bahaya Teknologi 


Mediafakta.id,Bandar Lampung-
Ketua Fraksi PDI-Perjuangan yang juga selaku Anggota DPRD Kota Bandarlampung Endang Asnawi  menyampaikan pentingnya memahami empat fungsi utama Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Demikian disampaikan oleh Endang Asnawi saat melaksanakan program Sosialisasi PIP-WK,menghadirkan dua narasumber yakni Suheli,S.H dari anggota DPRD kota Periode 2014-2019 dan Anggalana,S.H dari salah satu Dosen Universitas di Bandar Lampung yang dilaksanakan di Kelurahan Sukaraja Kecamatan,Bumi Waras,Selasa (02/12/2025).

Menurut Endang Asnawi  menegaskan bahwa Pancasila tidak hanya menjadi dasar negara, tetapi juga pedoman moral bagi seluruh masyarakat.Ia menjelaskan empat fungsi Pancasila tersebut yakni

1.Pancasila sebagai Dasar Negara, yang menjadi fondasi dalam penyelenggaraan pemerintahan.

2. Pancasila sebagai Pandangan Hidup Bangsa, yang mengarahkan masyarakat dalam bersikap dan bertindak.

3.Pancasila sebagai Ideologi Nasional, yang mempersatukan perbedaan suku, agama, dan budaya dan 

4.Pancasila sebagai Sumber Segala Hukum, yang menjadi pijakan dalam pembentukan regulasi dan peraturan nasional.

Dan dalam kesempatan itu juga selaku sekretaris Komisi l DPRD kota Bandarlampung mengajak seluruh masyarakat untuk terus mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam aktivitas sehari-hari demi menjaga persatuan dan memperkuat karakter bangsa.

"Melalui sosialisasi PIP-WK saya mengajak seluruh masyarakat untuk senantiasa terus mengamalkan nilai -nilai pancasila di tengahan kehidupan bermasyarakat,"tegasnya.

Selain itu juga Endang Asnawi menegaskan pentingnya peran orang tua dalam menjaga dan mengawasi pergaulan anak di era digital saat ini.

“Gazet”, dapat mempengaruhi perilaku dan pola pikir generasi muda jika tidak dibarengi pengawasan yang baik.

Menurutnya, perkembangan teknologi memang membawa kemudahan, namun juga memiliki risiko yang harus diwaspadai. 

“Orang tua harus hadir, mengawasi, dan membimbing anak-anaknya. Jangan biarkan mereka terpapar konten atau pergaulan yang bisa merusak karakter,”pungkasnya,ydn).

Posting Komentar

0 Komentar