.jpg)
Mediafakta.id,Bandar Lampung- Dalam rangka memperingati 40 hari wafatnya almarhum Bahrul Apandi, keluarga besar bersama kerabat, tetangga, dan para sahabat menggelar doa serta tahlil bersama di kediaman keluarga di kelurahan Sukarame pada, Kamis (04/12/2025) malam.
Suasana acara berlangsung khidmat dan penuh haru,hal ini di laksanakan sebagai bentuk penghormatan dan ungkapan cinta terakhir kepada almarhum.
Almarhum Bahrul Apandi merupakan suami dari Anggota DPRD Kota Bandarlampung, Sri Ningsih Djamsari dari fraksi PDI Perjuangan. Kehadiran para undangan dan tokoh masyarakat dan para anggota DPRD kota Bandarlampung diantaranya pimpinan DPRD Sidik Efendi,dan para anggota lainya yakni, Edison Hadjar,Wiwik Anggraini dan hadir pula para mantan anggota DPRD seperti Aef Saripudin dan Adul Malik serta para stap DPRD.Hal menjadi penguat bagi keluarga yang masih dalam suasana duka.
Acara tersebut juga diisi dengan tausyiah agama oleh Ustadz Agus Widodo, yang juga merupakan Anggota DPRD Kota Bandar Lampung dari fraksi PKS.Ia menyampaikan tausyiah tentang hakikat kehidupan dan kepastian bahwa setiap manusia akan kembali kepada Allah SWT.
Dalam tausyiahnya Ustd Agus Widodo mengingatkan bahwa kematian bukanlah akhir,melainkan awal dari perjalanan menuju kehidupan yang kekal.
“Jangankan orang yang kita sayangi junjungan kita Nabi Muhammad SAW,di panggil oleh Allah SWT.Semuanya milik Allah, dan kepada-Nya pula kita pasti kembali.Tidak ada satu pun yang luput dari ketetapan itu,” ujar Agus Widodo.
Beliau mengajak seluruh hadirin untuk mengambil hikmah dari wafatnya almarhum, yaitu memperbanyak amal,menjaga hubungan antar sesama, serta mempersiapkan diri dengan amal saleh.
Selain tausiah,acara diisi dengan pembacaan tahlil, dan doa bersama demi ketenangan ruh almarhum.Keluarga besar mengucapkan terima kasih atas kehadiran serta dukungan moral dari masyarakat yang terus mengalir sejak hari pertama almarhum berpulang.
Bagi mereka yang mengenal dekat, almarhum Bahrul Apandi dikenal sebagai pribadi yang santun, bijaksana, dan aktif menjaga hubungan baik dengan lingkungan sekitar.Kenangan tersebut menjadi penghibur sekaligus inspirasi bagi keluarga yang ditinggalkan.
Acara ditutup dengan ramah tamah serta saling mendoakan agar keluarga almarhum senantiasa diberikan kekuatan dan ketabahan oleh Allah SWT.(ydn).
0 Komentar