Taekwondo Di Pesawaran Belum Mendapatkan Perhatian Dari Pemerintah Daerah






mediafakta.id l Lampung l Pesawaran ---
Meskipun di Kabupaten Pesawaran, telah terbentuk ilmu bela diri  taekwondo, tetapi sangat di sayangkan tidak mendapat perhatian dari instansi terkait. Hal ini di ungkapkan salah seorang pelatih taekwondo, Elma, ketika di temui di pelataran SMAN Gedong Tataan. 

"kita sangat menyayangkan meskipun saat ini, antusias peserta taekwondo di Pesawaran meningkat, namun perhatian dari Pemerintah setempat tidak ada," ujar Elma pelatih, Minggu 1 Desember 2019. 

meskipun tidak di perhatikan, Elma menyampaikan, kegiatan yang di bidanginya ini tetap berjalan, dengan mengunakan dana pribadi atau dari peserta untuk keperluan latihan dan seragam.

"saya berharap dapat kiranya Pemerintah Daerah dapat memperhatikan, sehingga dapat memberi motifasi dan suport untuk para peserta, ketika mencari bakat untuk Kabupaten ke tingkat Nasional,"ujarnya

Elma menjelaskan, bahwa pihaknya tengah melakukan ujian kenaikan tingkat. Dimana sabuk putih, naik tingkat menjadi kuning strif putih, kuning, strif hijau sampai selanjutnya sabuk hitam.

"ujian kenaikan tingkat sabuk akan kita langsungkan setiap tiga bulan sekali. Sedangkan untuk Kreteria yang di nilai dari peserta yang akan mengikuti ujian ini, harus menghapal, tekhnik dasar atau tingkat satu,"Jelasnya

Peserta yang mengikuti ujian, Elma menambahkan, wajib menghapal kuda-kuda, tangan tangkisan dan teknik tangan. 

"Saat ini yang mengikuti ujian kenaikan tingkat sebanyak 170 orang anak-anak peserta yang ada di Bumi Andan Jejama. Selain itu juga, bertujuan untuk meningkatkan sekil siswa dan kemampuan serta pengetahuan saat berlatih," Imbuhnya
Bila masing-masing siswa sudah memiliki bakat dan kemampuan yang mengusai, akan di ikutkan ujian atau berlatih ke tingkat Provinsi Lampung dan ke tingkat Nasional.

"Sarana atau kelengkapan yang mungkin nantinya di butuhkan oleh siswa ketika berlatih seperti matras, bodi protektor, deker dan matras, kelengkapan itu, belum dimiliki oleh siswa,"Tutup Elma (Ali) 

Posting Komentar

0 Komentar