Mediafakata.id, Pesawaran -Adanya tudingan lemah dalam bidang pengawasan terkait adanya permasalahan proyek Ruas Jalan Kaliguha -Fajar Bulan Kecamatan Way Ratai pihak Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Penataan Ruang (PU PR) Pesawaran angkat bicara.
Menurut keterangan Kadis PU PR Pesawaran Zainal Fikri melalui Kabid Cipta Karya Sanca Yudistira yang juga selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dalam kegiatan ini menjelaskan bahwa pihak Dinas PU PR telah mengintruksikan tim untuk segera turun kelokasi guna melakukan pengawasan.
"Hari ini (Selasa red) tim kita turun kelokasi untuk melakukan pemantauan adanya kegiatan Proyek Ruas Jalan Kaliguha -Fajar Bulan Kecamatan Way Ratai ,"kat Sanca Yudistira saat di wawancarai diruanganya ,Selasa (06/07/2022).
"Kalau untuk bidang pengawasan tentunya banyak timnya seperti dari konsultan dan bidang teknik dan lainya ,"tambanya
Sanca Yudistira juga menjelaskan bahwa saat ini dalam pelaksanaan kegiatan di lokasi tersebut baru dimulai .oleh sebap itu terkait adanya keluhan masyarakat pihaknya memakluminya karena pihak kontraktor masih mengerjakan tahapan -tahapan dalam pelaksana pekerjaan tersebut.
"Yang jelas semua pekerjaan itu ada tahap -tahap yang di lakukan oleh pihak pelaksana,pastinya untuk pemadatan akan di lakukan dengan alat berat berupa Tandem Roller, namun saat ini belum waktunya karena kemungkinan tanahya masih labil ,"jelasnya.
Lebih lanjut dirinya juga berharap kepada seluruh elemen masyarakat agar bisa mengawasi adanya program-program pembangunan di Dinas PU PR agar dalam capaian program ini bisa lebih maksimal.
"Saya juga ucapkan banyak terimakasih atas masukan kawan -kawan media yang sudah melakukan tupoksi sebagai kontrol sosial mudah-mudahan bisa menjalin kerjasama yang baik dengan pihak Dinas PU PR ,"harapnya.
Berita sebelumnya Keberadaan proyek pembangunan Ruas Jalan Kaliguha -Fajar Bulan Kecamatan Way Ratai Kabupaten Pesawaran yang nilaynya hampir 3 miliyar diduga luput dari pengawasan oleh pihak Dinas PU RR Kabupaten Pesawaran.
Saat wartawan ini mengkonfirmasi ke pihak Dinas PU PR Pesawaran melalui Kabid Cipta Karya Sanca Yudistira untuk menayakan terkait adanya masalah perkerjaan tersebut, ternyata Sanca belum bisa memberikan keterangan lebih banyak dan ia berdalih bahwa dirinya akan berkoordinsi terlebih dahulu dengan pihak kontraktor untuk menyikapi masalah tersebut.
"Kalau begitu saya mau koordinasi terlebih dahulu dan akan terjun kelokasi," singkatnya melalui pesan Whatspp ,Senin (04/07/2022).
Diketahui dalam pembangunan jalan tersebut pihak kontraktor tidak menggunakan peralatan pendukung seperti alat berat (Tendem Roller) yang berpungsi sebagai alat untuk memadatkan matrial dan di khawatirkan pekerjaan tersebut nantinya tidak masksimal sehingga ada dugaan pihak kontraktor dalam pengerjaan ini asal jadi atau tidak sesuai dengan Spesipikasi dalam Rancangan Anggaran Biaya (RAB).
"Seharusnya dalam pemadatan matrial tersebut harus menggunakan Tendem ruller (alat berat) yang kegunaanya untuk memadatkan matril seperti batu dan tanah namun pihak kontraktor melakukan pemadatan baik tanah maupun batu di padatkan secara manual,"kata salah satu warga yang enggan namanya di tulis belum lama ini.
Dirinya mejelaskan bahwa kegiatan rekunstruksi ruwas jalan ini anggarannya sangat besar hampir 3 milyar,mustinnya harus melibatkan alat berat agar lebih maksimal hasilnya karna jalan ini merupakan akses bagai masyarkat umum.
"Ya,dari titik awal kegiatan rekunstruksi jalan sepanjang ratusan meter tersebut pemasangan bebatuan di kerjakan secara manuwal lihat saja batu disusun dan di ratakan menggunakan alat seadanya tanpa memakai tendem Roller sebagai alat pengerasan,"sesalnya..
Ia juga menegaskan bahwa sebagai masyarakat tentunya akan terus melakukan pemantauan terkait adanya pembanguan ini, karan menurutnya sebagai masyarakat juga bisa menjadi kontrol sosial dalam program apapun yang ada di kabupaten Pesawaran ini.
"Saya siapmengawasinya dan akan mengumpulkan data-data kecurangan yang akan dilakukan oleh pihak kontraktor dan data- data ini natinyakan saya laporkan baik kepada media maupum kepada pihak yang berwajib,"ujarnya.
Lebih lanjut dirinya mengatakam bahwa keberadaan sarana transportasi yang ada ini sangat penting karna bagi masyrakat dimana pungsi jalam di daerah ini untuk akses petani yang akan hilir mudik mengangkut hasil pertaniannya.
"Jangan sampai para kontraktor semau -maunya mengerjaan program pembanguan ini,karna kami disinilaj nantinya yang akan menggunakan jalan ini.Jangan sampai menguntungkan oknum oknum yang tak bertanggung jawab,"tegasnya.
Berdasarkan plang papan nama proyek pekerjaan pembangunan Ruas Jalan kaliguha- Fajar bulan milik Dinas PU PR Kabupaten Pesawaran dengan nilai Kontrak : Rp.2.958.989.000 Sumber Dana : Dana Alokasi Khusu (Dak Reguler ) APBN 2022 yang dilaksanakan oleh CV PUTRA PARMA selaku kontraktor Dengan No Kontrak : PPK-BM/KTR-DAKBM-03/PUPR-PSW/ 2022 Tanggal 13 April 2022. Consultan :CV ALAM LEMBAYUNG dengan waktu pelaksanaan selama 180 hari kalenser (ydn).
0 Komentar