Mediafakta.id, Lampung Selatan -Dugaan korupsi dana Bantuan Oprasional Sekolah (BOS) yang di lakukan oleh oknum kepala Sekolah (Kepsek ) SDN 01 Talang Jawa Kecamatan Merbau Mataram kabupaten Lampung Selatan Terhendus.
Hal ini berdasrkan informasi yang di dapat dari salah satu sumber, mengatakan bahwa dana (BOS) yang digulirkan pemerintah pada tahun 2019 - 2020 di SDN 01 ini telah di korupsi oleh oknum kepseknya yakni Wiwindawati.
"Ya,bu Wiwindawati diduga telah menyelewengkan dana BOS pada beberapa item kegiatan yang semestinya untuk kepentingan siswa," kata sumber yang enggan namanya di sebut belum lama ini.
Dirinya menjelsakan bahwa oknum kepsek ini sengaja memanfaatkan situasi masa Pademi Covid -19 untuk melakukan penyimpangan anggaran demi kepentingan pribadinya, soalnya dana BOS yang digunakan tidak sesuai dengan kebutuhan di SDN 1, karna ada dugaan Mark-Up yang dilakukan pihak sekolah, apalagi dana Bos tahun 2020 banyak sekali kejanggalanya.
"Nah, selama pembelajaran daring inilah kesempatan oknum kepsek ini untuk melancarkan akasinya,"jelasnya.
Lebih lanjut dirinya juga menjelasakan bahwa selain dan Bos yang tidak sesuai dengan keperuntukanya oknum kepsek ini juga bermasalah dengan Program Indonesia Pintar (PIP),lantaran program ini di duga kuat tidak di bagikan kepada siswa yang mendapat bantuan ini.
"Ada beberapa laporan dari wali Murid bahwa PIP dari tahum 2018 sampai 2021 tidak di bagikan oleh oknum kepsek ini," jelsnya.
Dengan adanya masalah yang di lakukan oleh oknum kepsek ini dirinya berharap kepada dinas terkait yakni Dinas Pendidikan, Inspektorat agar segera turun kelapangan untuk menindak oknum kepsek yang nakal ,yang hanya memperkaya diri sendiri seperti yang di lakukan oleh oknum kepsek SDN 01 Talang Jawa Kecamatan Merbau Mataram.
"Intinya kalau masalah ini tidak ada tindak lanjutnya saya sendiri yang akan melaporkan masalah ini ke kejaksaan tinggi karna saya punya bukti -bukti penyimpangan ini ,"tegasnya.
Sementara saat di konfirmasi melalai sambungan Whatsapp Wiwindawati selaku kepala sekolah menjelaskan bahwa masalah ini sudah selesai dan dirinya sudah membangikan buku tabungan masing-masing kepada siswa yang mendapat bantuan itu.
"Sudah saya bagikan dan buku rekening pun sudah di wali murid , tolong konfirmasi kesekolah saja, terimakasih,"singkatnya.(ydn)
0 Komentar