Sekolah Di Pesawaran Libur 14 Hari, Disdikbud dan Dinkes Tidak Memberikan Sosialisasi Kepada Siswa





MEDIAFAKTA.ID l LAMPUNG l PESAWARAN --
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (DPDK) Kabupaten Pesawaran  mengeluarkan kebijakan atau himbauan dengan meliburkan sekolah Paud hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP) selama dua pekan atau empat Belas hari. Namun di liburkannya sekolah tersebut tidak di barengi dengan sosialisasi terlebih dahulu terhadap Siswa - Siswi di sekolah.

menurut Supriyadi,hampir semua siswa baik tingkatan Sekolah Dasar (SD) atau pun siswa SMP hanya mengetahui bahwa mereka di liburkan dari sekolah karena virus corona.

"coba kawan kawan wartawan tanya sama murid SD atau SMP,kenapa mereka di liburkan selama dua Pekan pasti rata rata mereka menjawab karena mencegah penyebaran virus Corona,bahkan ada yang menjawab libur sekolah karena virus corona,mereka tidak mengetahui ketika mereka di libur kan selama dua pekan harus bagaimana,karena tidak ada nya sosialisasi dari pihak Dinas pendidikan maupun dinas Kesehatan,"katanya, Rabu (18/03/2020)

Supriyadi juga mengatakan,seharus nya Dinas Pendidikan atau pun dinas Kesehatan memberikan sosialisasi kepada siswa yang diliburkan bagai mana cara mencegah penyebaran virus Corona atau covid -19 ini,selain hidup bersih harus bagai mana lagi mereka dalam memutus meluasnya virus Corona itu.

"saya sangat menyayangkan kebijakan atau himbauan Dinas Pendidikan dengan Meliburkan sekolah Paud hingga sekolah SMP yang tidak di barengi dengan sosialisasi terhadap siswanya, bagaimana dan mengapa mereka di liburkan serta bagaimana memutus penyebarluasan virus Corona sehingga ketika mereka libur sekolah mereka tau harus bagai mana,jangan jangan mereka berpikir seperti hari libur lain nya,sehingga kebijakan yang di keluarkan DPDK tidak dapat memutus penyebar luasan virus itu,"kata dia

Supriyadi berharap, Dinas Pendidikan atau dinas kesehatan segera melakukan sosialisasi kepada siswa dan kepada seluruh masyarakat.

"bagaimana cara mencegah terjangkit nya virus Corona dan bagi mana cara memutus penyebar luasan virus itu.bukan hanya mengeluarkan kebijakan saja tetapi harus di barengi dengan informasi dan sosialiasi, terhadap siswa dan masyarakat,"pungkasnya (Feri)

Posting Komentar

0 Komentar